Perbedaan Saham Dan Reksadana Saham? Yuk Cari Tahu

Apa perbedaan saham dan reksadana saham? Apakah keduanya sama? Pertanyaan semacam ini pasti muncil di benak sahabat yang baru mengenal investasi saham dan reksadana.

Itu wajar sih, karena kalau dilihat dari namanya mah perbedaan saham dan reksadana saham ini tidak terlalu tampak dan sekilas seperti sama. Jadi ya sangat wajar kalau sahabat masih bingung tentang perbedaan saham dan reksadana saham.

Saya sendiri juga sama. Sebelum saya terjun langsung di dunia saham, saya juga sama sekali gak mengerti perbedaan keduanya. Namun setelah mulai berinvestasi dan membeli saham pertama saya, saya langsung mengerti perbedaan keduanya.

Jadi Apa Perbedaan Saham Dan Reksadana Saham ?

1. Dalam Pengelolaannya

Yang paling mencolok perbedaan dari saham dan reksadana saham adalah dalam pengelolaannya, dimana di dalam saham investor sendiri yang menentukan hendak investasi di saham mana saja yang manurut mereka bagus.

Sedangkan di dalam reksadana, para investor akan di fasilitasi pihak ke 3 yang di sebut menejer investasi. Yang mana menejer investasi inilah yang akan mengatur dan mengelola investasi sahabat di pasar saham. Dan biasanya para manajer investasi ini merupakan orang profesional yang sudah berpengalaman di dunia investasi.

Samapai disini sudah jelaskan perbedaannya?

2. Dalam hal pajak

Selanjutnya yang membedakan saham dan reksadana saham adalah dalam hal pajak. Dimana dalam saham sahabat akan dikenakan pajak final sebesar 0.1 persen dari nilai penjualan saham yang biasa sudah di potong oleh pihak sekuritas pada saat kita melakukan penjualan saham.

Sedangkan hasil pengembangan reksadana saham bukanlah merupakan objek pajak, sehingga bisa saja lebih murah.

Pilih Saham Apa Reksadana Saham?

Semua itu tergantung dari diri sahabat sendiri. Kalau sahabat merupakan orang yang mau belajar dan suka tantang, maka saya sarankan sahabat memilih saham.

Karena di dunia saham, sahabat sendirilah yang memutuskan segalanya dan mengelola keuangan sahabat sendiri. Sehingga lambat laun sahabat bisa menjadi seorang yang profesional di dunia saham.

Sedangkan jika sahabat seorang yang ingin terima beres saja, maka sahabat bisa memilih reksadana saham sebagai instrumen investasi sahabat dan mempercayakan pengelolaanya kepada manjer investasi di securitas yang sahabat pilih

Tingkat Resiko Saham Dan Reksadana Saham

Kalau untuk tingkat resiko sih, menurut saya keduanya hampir sama, karna keduanya sama sama di investasikan di pasar saham.

Semua tergantung keahlian dan pengetahuan tentang memilih saham yang akan berkembang dan memberikan keuntungan baik berupa capital gain maupun dividen.

Demikianlah perbedaan saham dan reksadana saham, silahkan sahabat pilih yang sesuai dengan sahabat ya.

Artikel terkait : Apa itu saham